Posts

Showing posts from September, 2018

FIFA 18, Game Sepakbola Nomor Satu

Jakarta - FIFA 18 makin mengokohkan diri sebagai game sepakbola nomor satu dan paling populer di dunia, setidaknya dari sisi penjualan. Dikutip dari Hardcoregamer , penjualan FIFA 18 masih menyentuh angka 300.000 copy lebih pada pekan lalu. Jika ditotal sejak game ini pertama dirilis pada September 2017, angkanya sudah mencapai sekitar 10,9 juta. Disebutkan kalau ini adalah rekor penjualan tertinggi yang pernah dicatat sepanjang sejarah seri game FIFA. Menariknya, angka penjualan FIFA 18 diprediksi belum akan menurun hingga beberapa waktu mendatang. Sukses besar yang diraih FIFA 18 sejatinya bukan lagi kejutan setelah mereka mulai mendominasi game simulasi sepakbola pada beberapa tahun lalu - meninggalkan pesaing terdekatnya Pro Evolution Soccer. Penjualan tertinggi FIFA 18 berada di wilayah Eropa, sebesar 75% atau 7,69 juta copy. Sementara di Amerika Utara angkanya mencapai 2,13 juta copy (21%) dan sebanyak 130.000 copy (1%) di Jepang. PES mendominasi pasar di Jepang....

10 Game Sepak Bola yang Bukan FIFA atau PES

Image
Berbicara tentang game olahraga, tentunya sepak bola menjadi cabang olahraga yang paling diminati di Indonesia. Terbukti bahwa game ini sangat diminati di setiap rental PlayStation yang ada di Indonesia. Seolah tak pernah absen sedikitpun dari bisnis kecil yang sering dilakukan hingga sekarang tersebut. Nama FIFA dan Pro Evolution Soccer atau PES menjadi game yang tak asing di kalangan mereka. Simulasikan sepak bola semirip mungkin dengan aslinya. Namun tau ngga sih, sebenarnya banyak banget lho game sepak bola yang lebih seru dan tak melulu berkutat pada dua judul besar tersebut? Apa saja? Yuk intip daftar kami di bawah! 10. Football Manager Series (PC) Football Manager memang bukan game sepak bola yang paksamu langsung terjun ke lapangan untuk menjebol gawang lawan, namun lebih condong ke game simulasi manager tim/klub sepak bola. Tak memainkannya, seringkali buat banyak orang dicap sebagai orang yang tak miliki wawasan luas tentang sepak bola dan bagaimana...

Cari Talenta Muda eSports Tanah Air, High School League 2018 Resmi Digelar

Image
Baru-baru ini, Nintendo mengabulkan salah satu gamer setianya untuk memainkan gim Super Smash Bros Ultimate lebih awal. Adapun gamer tersebut adalah Chris Taylor. Diketahui, Taylor didiagnosis menderita osteosarkoma, suatu penyakit kanker tulang sejak tiga tahun yang lalu. Setelah melalui pertarungan yang melelahkan, ia pun memutuskan untuk menghentikan perawatannya di awal tahun ini. Sadar tidak memiliki umur yang panjang, Taylor pun mem- posting keinginannya untuk bermain gim Super Smash Bros Ultimate (rilis Desember 2018) kemungkinan besar tak akan terwujud. Baca Juga Gara-Gara Perang Dagang, Jack Ma Gagal Buka 1 Juta Lowongan Kerja di AS Ingin Ganti Nama Akun Instagram Kamu? Tips Berikut Patut Dicoba Wikipedia Bahasa Indonesia di Tengah Pusaran Politik Tak butuh waktu lama, Nintendo pun melihat posting -an Taylor di Twitter dan memutuskan untuk mewujudkan keinginannya. Dikutip dari laman The Next Web , Minggu (23/9/2018), perwakilan Nintendo langsung ...

Tak Butuh Spek Kelas Dewa, Gim Devil May Cry 5 Bisa Main di PC Ini

Image
Capcom sudah mengonfirmasi Devil May Cry 5  akan meluncur di PC, Xbox One, dan PlayStation 4 pada 8 Maret 2019. Meski baru akan dirilis pada tahun depan, perusahaan baru saja menungkap informasi tentang spesifikasi hardware PC yang dibutuhkan untuk bermain Devil May Cry 5 . Dikutip dari laman CNET , Rabu (26/9/2018), spek minimum yang dibutuhkan untuk memainkan gim, termasuk prosesor Intel Core i7-4770 (3.4GHz atau lebih baik). Baca Juga Ini 5 Fitur Android yang Masih Dipakai Sampai Sekarang Smartphone Android Pertama di Dunia Cuma Punya RAM 192MB, Seperti Apa? Unboxing Realme 2: Smartphone di Bawah Rp 2 Juta dengan RAM 3GB Adapun spesifikasi hardware lain yang dibutuhkan untuk memainkan gim itu, termasuk RAM 8GB, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 760 dan kapasitas penyimpanan sebesar 35GB. Bagi gamer PC yang ingin bermain gim Devil May Cry 5  dengan tampilan grafis yang lebih mulus, perusahaan hanya merekomendasikan peningkatan dalam hal kartu grafis y...

5 Alasan Kenapa Kamu Harus Beli FIFA 19

Image
Meraih sukses di PC dan menjaring sejumlah fans setia di berbagai negara di dunia, PlayerUnknown's Battlegrounds  (PUBG) resmi menyambangi perangkat Android dan iOS. Dikembangkan langsung oleh perusahaan teknologi asal Tiongkok, Tencent, gim bergenre battle royale hingga 100 orang ini merupakan porting -an sempurna dari gim konsol dan PC. Namun, pengembang tetap melakukan beberapa perubahan untuk versi smartphone . Salah satu perubahan tersebut adalah kualitas grafis. Baca Juga Lagi, Bocoran Galaxy Note 9 Tak Sengaja Nongol di Internet Spesifikasi Galaxy J6 Plus Bocor, Usung Baterai Gahar dan Kamera Ganda iPhone Kembali Meledak, Remaja Menderita Luka Bakar Karenanya, sejumlah perangkat kerap kesulitan untuk memainkan gim. Selain butuh spesifikasi hardware yang mumpuni, PUBG  juga perlu dimainkan dengan koneksi yang cukup lancar. Beruntung, ada tips mudah untuk memastikan kamu tetap dapat memainkan PUBG  dengan lancar dan tanpa hambatan. Penasaran, baga...

Negara Ini Cabut Larangan Main Pokemon Go

Image
Pokemon Go memiliki lebih dari 500 juta pemain setia di sebagian besar negara di dunia. Meski jadi gim   mobile   terpopuler di dunia, nyatanya   Pokemon Go   dilarang di Tiongkok hingga saat ini. Dalam wawancara terbaru, John Hanke, CEO Niantic Labs, mengatakan, "Kami benar-benar ingin membawa gim (Pokemon Go) agar dapat dimainkan di Tiongkok." Guna mewujudkan rencananya tersebut, Niantic Labs akhirnya bermitra dengan perusahaan teknologi internet kenamaan Tiongkok, yakni NetEase. Demikian yang dikutip dari laman   Gamerant , Kamis (4/1/2018). BACA JUGA Didukung AR+ Milik Apple, Pokemon Go Kini Tampil Lebih Nyata Redmi Note 5 Bakal Dibekali Prosesor Snapdragon 632 dan RAM 4GB? Pria Tak Bersalah Tewas karena Ulah Gamer Call of Duty: WW2 Sekadar informasi, Tiongkok memiliki kebijakan yang ketat jika ada perusahaan asing ingin meluncurkan berbagai macam produk mereka di negara ini. Meski sudah menembus "tembok" penghalang yang tebal tersebut, m...

Ini Alasan Acer Fokus di Pasar PC Gaming YusliansonYuslianson 11 Jan 2018, 08:00 WIB

Image
Perusahaan manufaktur asal Taiwan,   Acer, baru saja mengumumkan seri  notebook gaming   terbarunya, yakni Triton 700, di Jakarta, Selasa (9/1/2018). Digadang sebagai   notebook gaming   dengan  keyboard mechanical   tertipis di pasaran, Predator Triton 700 menjadi bukti komitmen Acer untuk fokus menggarap pasar   gaming   di dunia, khususnya di Indonesia. Mengapa Acer   fokus dengan pasar ini ? Ditemui di sela-sela peluncuran   notebook   Predator Triton 700, Andreas Lesmana, Product Manager Gaming Series Acer Indonesia mengungkap alasannya. BACA JUGA Resmi Meluncur, Laptop Gaming Tertipis Acer Dibanderol Rp 55 Juta 10 Tim Terbaik Indonesia Siap Berlaga di Liga Mobile Legends Cara Kamu Ngecas Baterai Smartphone Salah, Ini yang Benar "Pasar   gaming   itu seksi  loh . Dulu kita sering merasa aneh lihat seseorang serius banget main gim. Tapi sekarang,   gamer  sudah memiliki ...

Pemilik iPhone Terancam Tak Bisa Main Pokemon Go, Kenapa?

Image
Bulan November 2017, Niantic Labs, secara resmi mengumumkan   Pokemon Go tak bisa dimainkan lagi oleh jutaan pengguna perangkat Apple dengan sistem operasi iOS 8. Selang dua bulan, perusahaan kembali mengumumkan kabar kurang sedap bagi   gamer   setia Pokemon Go yang menggunakan perangkat iOS, seperti iPad dan iPhone. Dikutip dari laman resminya, Jumat (12/1/2018), Niantic Labs mengonfirmasi gim   Pokemon Gotidak akan bisa dimainkan pada perangkat yang tak bisa   upgrade   ke iOS 11. BACA JUGA Nokia 2 Resmi Meluncur di Indonesia Seharga Rp 1,4 Jutaan Cara Kamu Ngecas Baterai Smartphone Salah, Ini yang Benar 10 Tim Terbaik Indonesia Siap Berlaga di Liga Mobile Legends "Perangkat Apple, seperti iPhone 5, iPhone 5C, dan iPad 4 dipastikan bakal tidak bisa main gim Pokemon Go. Perubahan ini akan mulai efektif pada pembaruan   software   yang diluncurkan 28 Februari 2018," tulis Niantic Labs. Lalu apa pengaruhnya terhadap...